Mengedit Video dengan VideoPad

Gambar 1 - VideoPad

Video adalah teknologi pengiriman sinyal elektronik dari suatu gambar bergerak. Aplikasi umum dari sinyal video adalah televisi, tetapi dia dapat juga digunakan dalam aplikasi lain di dalam bidang teknik, saintifik, produksi dan keamanan. (wikipedia)

Seperti halnya audio, proses editing pada video memiliki komponen yang sama, berkaitan dengan waktu dan transisi, dengan tambahan tampilan visual berupa gambar yang disusun menjadi layer-layer terpadu.

Disini penulis akan menjelaskan tentang editing dasar video dengan menggunakan aplikasi videopad.

Dari sini penulis akan menjelaskan langkah-langkahnya :

1. Buka File Video yang akan di edit, Home > Add File
2. Seperti halnya editing audio, blok bagian awal sampai dengan bagian akhir yang akan diambil lalu pilih menu Place on sequence at Start 

   

   Gambar 2 - Sequence
3. Selanjutnya tinggal mengatur transisi dan timming agar terlihat rapih 

   

   Gambar 3 - Transisi dan Timming

4. Export Video (Ctrl + B), simpan sebagai .mp4 atau .avi
5. Hasilnya : Yotaro - Jika kau menikah denganku

Sekian langkah-langkah mengedit video, mudah-mudahan dapat bermanfaat. 

Read More

Mengedit Audio dengan Audacity

Gambar 1 - Audacity

Audio atau Suara, sebuah bagian dari sistem jaringan multimedia yang didalamnya terdapat susunan amplutido getaran suara. Adapun artinya adalah :  

Suara atau bunyi yang dihasilkan oleh getaran suatu benda, agar dapat tertangkap oleh telinga manusia getaran tersebut harus kuat minimal 20 kali/detik. Suara yaitu suatu getaran yang dihasilkan oleh gesekan , pantulan dan lain-lain, antara benda-banda. Sedangkan gelombang yaitu suatu getaran yang terdiri dari Amplitudo dan juga waktu. Suara dibangun oleh periode, Apabila Tidak Berarti itu bukanlah Suara.

Semakin berkembang teknologi, sebuah proses editing audio menjadi semakin mudah, apalagi saat ini telah didukung banyak aplikasi dan format digital yang dapat dimanipulasi.

Teknik editing pun sangat banyak, dari mulai memotong (Trim), menyalin (Split), memberikan efek, atau dsb. Kali ini penulis akan membagikan cara dasar mengedit audio.

Dari sini penulis akan memberikan langkah-langkah untuk mengedit audio/suara digital dengan aplikasi Audacity :

1. Buka File Audio dengan Aplikasi Audacity, sehingga muncul tampilan grafis gelombang suara dari lagu yang dipilih.
2. Blok gelombang dari awal waktu yang akan disalin. 

   

   Gambar 2 - Blocks

3. Salin dengan CTRL + C, lalu tempelkan di luar Channel yang sedang aktif.
   

   

   Gambar 3 - Split

4. Suara yang dipilih telah tersalin, langkah selanjutnya mengganti bridge lagu dengan bridge lagu yang lain.
5. Ulangi langkah 1 - 3 tapi dengan bridge lagu yang lain.
6. Atur posisi dengan Time Shift Tool, ke posisi bridge diatas.

   

   Gambar 4 - Time Shift Tool

7. Potong Bridge dengan CTRL + X, lalu atur sampai posisinya pas.

   

   Gambar 5 - Bridge

8. Untuk menyimpan gunakan perintah Export Audio pada menu File.
9. Simpan sebagai .mp3 dan selesai. Hasil - [I See Firestone].mp3

Sekian langkah-langkah mengedit audio, mudah-mudahan dapat bermanfaat. 

Read More

Membuat Animasi Sederhana

Gambar 1 - Animasi Sederhana

Menurut Ibiz Fernandes dalam bukunya "Macromedia Flash Animation & Cartooning: A creative Guide", animasi definisikan sebagai berikut :

“Animation is the process of recording and playing back a sequence of stills to achieve the illusion of continues motion” 

Yang artinya kurang lebih adalah :

“Animasi adalah sebuah proses merekam dan memainkan kembali serangkaian gambar statis untuk mendapatkan sebuah ilusi pergerakan.”

(Ibiz Fernandez McGraw- Hill/Osborn, California, 2002)

Dari sedikit pembahasan diatas penulis akan memberikan langkah-langkah bagaimana cara membuat animasi sederhana. Dalam tutorial kali ini penulis menggambungkan hasil pembuatan karakter diri (Avatar) yang di buat dengan CorelDraw yang nantinya dibuat animasi sederhana dengan menggunakan Adobe Photoshop.

Dari sini penulis akan menjelaskan langkah-langkahnya :

1. Khusus untuk pembuatan animasi, siapkan canvas dengan bentuk persegi dengan ukuran yang tidak terlalu besar, penulis mengatur ukuran 500x500 Pixel. Lalu aktifkan workspace animation dengan memilih menu Window > Workspace > Motion (Penulis menggunakan Adobe Photoshop CC 2015). Maka akan muncul Window Timeline, pilih Create Frame Animation pada Combo Box Pilihannya.
2. Langkah pertama duplicate background dan jumlah frame dengan pengaturan delay yang disesuaikan (Penulis mengatur delay = 0,5 Seconds dengan Looping = Forever). Dan atur Visible Layer sesuai masing-masing layer agar berbeda satu dengan yang lain.
   

   

   Gambar 2 - Background & Frame

3. Pada frame 1 sisipkan gambar yang akan menjadi gambar awal animasi.

   

   Gambar 3 - First Frame

4. Pada tahap selanjutnya penulis melakukan proses terpisah untuk menseleksi gambar yang nantinya jadi transisi animasi dan penimpahan layer agar terlihat konsisten dan rapih.

   

   Gambar 4 - Selection Layer

5. Tahap selanjutnya adalah proses mengatur transisi gambar di masing-masing frame. Kunci pada tahap ini adalah pengaturan Visible Layer, Order Layer, dan dimana transisi gambar yang harus berbeda di setiap frame-nya.

   

   Gambar 5 - Animating

6. Dengan tombol Play di Window Timeline kita bisa mem-Preview animasi yang kita buat.
7. Untuk menyimpannya gunakan menu Save for Web (Legacy) (Alt + Ctrl + Shift + S). Simpan gambar dengan format GIF, dan Selesai.

   

   Gambar 6 - Hasil

   
   Sekian langkah-langkah membuat animasi sederhana, mudah-mudahan dapat bermanfaat.

Read More

Menggabungkan Objek Menjadi Satu

Gambar 1 - Menggabungkan Objek

Sebuah ide untuk berimprovisasi pada sebuah gambar kadang muncul belakangan, maka dengan adanya teknik manipulasi gambar kita dapat merealisasikannya. Sebagai contoh setelah menonton serial TV Daredevil Season 2, penulis teringat akan antihero "The Punisher". Maka munculah ide bagaimana kalau menggabungkan ciri dari "The Punisher", pada foto penulis.

Dari sini penulis akan menjelaskan langkah-langkahnya :

1. Cari gambar pertama yang ingin digunakan, dan buka Photoshop, File > Open, dan lakukan juga pada gambar kedua.

   

   Gambar 2 - Open

2. Kemudian seleksi gambar The Punisher, gambar yang akan menjadi gambar tambahan pada gambar satunya lagi, lalu Duplicate Layer (Ctrl + J), seret Layer hasil seleksi ke  gambar latar, atur dengan Free Transform Tool (Ctrl + T).

   

   Gambar 3 -  Layer

3. Setelah sesuai Invert Layer (Ctrl + I), lalu Duplicate Layer (Ctrl + J). Atur Blending Option pada Layer 1 = Overlay, lalu set Opacity Master pada Layer 1 copy = 80%. 

   

   Gambar 4 - Blending

4. Dari sini kita seleksi objek tangan gambar latar (Background).

   

   Gambar 5 - Selection

5. Setelah diseleksi, Duplicate Layer (Ctrl + J), lalu seret Layer menjadi paling atas.

   

   Gambar 6 - Layer Order

6. 
   
7. Save As dengan Format JPEG, dan Selesai.
   

   

   Gambar 7 - Hasil

   
   

   
   

   Sekian langkah-langkah menghilangkan objek pada gambar, mudah-mudahan dapat bermanfaat.

Read More

Mengedit Gambar Menjadi Sketsa

Gambar 1 - Sketch Effects

Gambar sketsa, sebuah gambar yang memiliki nilai tinggi gambar yang memperlukan kemampuan melukis yang handal, maka banyak yang ingin potret dirinya dilukiskan oleh seorang pelukis.
Maka kali ini penulis akan membagikan cara untuk mengubah foto menjadi sketsa tanpa seorang pelukis.

Dari sini penulis akan menjelaskan langkah-langkahnya :

1. Cari gambar yang ingin digunakan, dan buka Photoshop, File > Open
2. Duplicate Layer (Ctrl + J), lalu Desaturate (Ctrl + Shift + U) gambar

   

   Gambar 2 - Desaturate

3.  Duplicate Layer (Ctrl + J), lalu Invert (Ctrl + I), lalu ubah Blending Layer menjadi Color Dodge

   

   Gambar 3 - Invert & Color Dodge

4. Lalu tambahkan efek Gaussian Blur, Filter>Blur>Gaussian Blur, sesuaikan sampai munculnya garis-garis halus.
5. Duplicate Layer (Ctrl + J), pada Layer 1, tambahkan efek Sketch, Filter>Filter Gallery>Photocopy, disini penulis menggunakan efek sketsa Photocopy

   

   Gambar 3 - Photocopy Sketch

6.  Lalu ubah pilihan Blending Layer menjadi Multiply, dan dengan sedikit bantuan Spot Healing Brush Tools, hilangkan bayangan-bayangan yang berlebihan di objek agar terlihat natural seperti goresan sketsa.
   

   

   Gambar 4 - Multiply

7. Save As dengan Format JPEG, dan Selesai. 

   

   Gambar 5 - Hasil

   
   Sekian langkah-langkah mengedit gambar menjadi sketsa, mudah-mudahan dapat bermanfaat.

Read More